MARTAPURA,- Selain berprofesi sebagai guru agama, ASN, juga ada UMKM termasuk perajin perhiasan emas sebagai sumber penghasilan warganya. Dalam pengembangan ekonomi masyarakat tersebut pemerintah desa memiliki strategi digitalisasi agar pemasaran semakin luas dan penghasilan warga semakin bertambah.
Hal tersebut diungkapkan Pambakal Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Aspun Anwar saat gelaran talkshow Chating (Cepat Hadapi Teknologi Inovasi Komunikasi Global), di Radio Suara Banjar, Rabu (18/12/2024) pagi.
Menurutnya, digitalisasi sangat penting dikuasai terutama bagi perajin perhiasan emas dan pembuat kue kering tersebut.
“Sekarang produk UMKM nya sudah bisa dijual dengan cara online, sampai luar daerah, mini market juga,” katanya.
Dia juga bersyukur karena pelaku UMKM sudah mengerti digitalisasi, meskipun sebagian masih dibantu oleh anggota keluarga yang masih satu rumah dan kader digital desa untuk promosi produk.
Kader digital desa setempat M Faturrahman mengatakan, sejauh ini sudah melakukan pelatihan literasi digital yang diikuti pelaku UMKM, baik sebagai anggota karang taruna, ibu-ibu PKK dan kader posyandu.
“Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan, umumnya sudah mengerti digitalisasi. Sekitar 20 persen lainnya mengerti tapi belum bisa menggunakannya, harus dipantau terus,” tuturnya.
Ke depan lanjut Faturrahman, pihaknya juga akan melakukan pelatihan susulan bagi pelaku UMKM tersebut.
“Selama ini kan cuma melalui whatsApp dan facebook, nanti bagaimana cara memasukkan barang dagangan seperti ke shopee dan toko pedia,” ujarnya.
Pendampingan oleh Duta Digital Kabupaten Banjar juga dilakukan setiap pelatihan digelar agar tepat sasaran.
“Sasaran yang menjadi peserta harus sesuai guna meningkatkan SDM nya,” ujar Duta Digital Hamdiani.
Menurutnya, bukan hanya diajarkan literasi digital akan tetapi warga juga diajari bagaimana segi keamanan, agar tidak merugikan.
“Pada smartphone kan terkadang ada M banking, cukup bahaya, jangan sampai bocor, nah ini juga diberikan pemahaman,” tutupnya.
Reporter : Bagus F
Editor : Ronny Lattar
Uploader : Suhendra
Source:: INFOPUBLIK