Heading Title
Pambakal Desa Mangkalawat Mengikuti Bakti Sosial Penanaman Pohon ” Penghijauan Sejak Dini”
Pambakal Desa Mangkalawat Mengikuti Bakti Sosial “Penghijauan Sejak Dini” untuk Memperingati HUT RI ke-78 Tanggal 23 Agustus 2023 yang bertempat di depan Polsek Mataraman, karena pada hari itu Polres Banjar dan Polda Kalsel meluncurkan sebuah kegiatan bakti sosial yang bertujuan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Kegiatan tersebut, yang diberi nama “Penghijauan Sejak Dini,” memiliki fokus utama pada penanaman pohon dan penghijauan area Polsek Mataraman. Dalam semangat memperingati kemerdekaan negara, Pambakal Desa Mangkalawat, yang merupakan lembaga kemasyarakatan setempat, mengikuti bergotong royong dalam kegiatan penghijauan ini.
Tujuan utama dari bakti sosial ini adalah membawa kesadaran akan pentingnya lingkungan yang sehat dan menjaga keberlanjutan sumber daya alam kita. Pada tanggal 23Agustus 2023, Pambakal, Polsek dan yang lainnya berkumpul di depan Polsek Mataraman dengan semangat yang tinggi. Acara dimulai dengan sambutan dari Polsek Mataraman y..
Pada hari Jum’at tanggal 25 Agustus 2023, Desa Mangkalawat Kecamatan Mataraman mengadakan acara musim kemarau yang dikenal sebagai “Gosong”. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mencegah terjadinya bencana yang tidak diinginkan. “Gosong” merupakan sebuah wisata alam yang terkenal dengan fenomena alam uniknya pada musim kemarau saja. Air sungai yang akan mengering, meninggalkan endapan mineral dan batuan yang membentuk lanskap kering yang eksotis. pada musim kemarau ini, warga desa merasa perlu memberikan penghormatan dan menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan mereka. Acara pembacaan doa selamat ini diadakan sebagai ungkapan syukur dan permohonan agar tempat wisata ini berjalan dengan lancar dan membawa berkah bagi masyarakat setempat. Para pemuka agama yang mewakili di Desa Mangkalawat akan membacakan Doa Selamat di lokasi acara, yaitu di tengah pemandangan yang mengagumkan dan kering “Gosong”. Selain pembacaan doa, acara ini juga mencakup penanaman sebagai simbolik keberlanjutan ..
Desa Simpang Tiga Melakukan Proyek Perbaikan Jaringan Air Dan Pembersihan Sumur Pamsimas
Desa Simpang Tiga yang terletak di Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, telah mengambil langkah berani untuk mengatasi masalah kelangkaan air bersih yang menjadi tantangan besar setiap musim kemarau melanda. Melalui proyek perbaikan jaringan air dan pembersihan sumur Pamsimas yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Simpang Tiga pada Jum’at, 25 Agustus 2023.
Kelangkaan air bersih telah menjadi isu serius di banyak wilayah pedesaan, termasuk Desa Simpang Tiga. Anak-anak dan orang dewasa sama-sama merasakan dampak negatif dari keterbatasan pasokan air yang memadai. Untuk mengatasi situasi ini, Pemerintah Desa Simpang Tiga bersama dengan program Pamsimas telah melaksanakan proyek yang akan menghasilkan perubahan yang signifikan.
Proyek ini akan mencakup dua aspek penting: perbaikan jaringan air dan pembersihan sumur-sumur Pamsimas yang sudah ada. Langkah awal proyek meliputi analisis menyeluruh terhadap kondisi jaringan air dan sumur-sumur. Tim ahli teknis telah mengidentifikasi area-are..
Kegiatan Senam Sehat Bersama Mahasiswa KKN UMB Di MTS Darul Hasanah Desa Simpang Tiga
Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Muhammadiyah Banjarmasin mengadakan kegiatan senam sehat, yang bertempat di MTs Darul Hasanah Desa Simpang Tiga pada hari Jum’at, 25 Agustus 2023. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat serta mempererat hubungan silaturahmi antara Mahasiswa KKN dan Guru serta Siswa – Siswi MTs Darul Hasanah.
Dalam suasana pagi yang cerah, lebih dari 50 siswa MTs Darul Hasanah beserta guru-gurunya berkumpul di halaman sekolah. Mereka didampingi oleh Mahasiswa KKN dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang tengah menjalani program pengabdian di desa tersebut. Senam sehat dimulai dengan peregangan otot untuk menghangatkan tubuh sebelum memasuki rangkaian gerakan senam.
Mahasiswa KKN telah merencanakan beberapa jenis senam yang melibatkan semua peserta, dari siswa hingga guru, tanpa memandang usia. Gerakan-gerakan senam dikemas dengan musik energetik yang mengundang semangat semua peserta. Teriakan sorak-sorai..
Gunung ulin, 31 Agustus 2023 – Menghadapi Krisis Air: Memperjuangkan Air Bersih di Desa Gunung Ulin saat Musim Kemarau Tanggal 15-08-2023 karena pada musim kemarau yang terik ini, krisis air mulai melanda beberapa wilayah di Desa Gunung Ulin. mengalami kesulitan dalam memperoleh pasokan air bersih yang memadai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari penduduknya. Dalam situasi yang penuh tekanan ini, langkah-langkah penting perlu diambil untuk mengatasi masalah ini dan menjaga aktifitas hidup masyarakat. Musim kemarau yang panas telah mengeringkan sumber-sumber air utama di sekitar Desa Gunung Ulin. Bendungan atau kolam yang biasanya menjadi sumber penyedia air bersih kini hampir sepenuhnya kering, meninggalkan masyarakat dengan sedikit atau bahkan tanpa akses ke air bersih. Kondisi ini berdampak luas pada kehidupan sehari-hari warga desa, mulai dari kebutuhan minum, sanitasi, pertanian, hingga pemenuhan kebutuhan ternak. Untuk mengatasi krisis air ini, diperlukan tindakan darurat serta ke..
Jum’at bersih bersama Pemerintah Desa Surian, KKN Universitas Borneo Lestari dan warga Desa Surian
Mewujudkan Lingkungan Bersih Melalui Jum’at Bersih Pemerintah Desa, KKN Universitas Borneo Lestari, dan Masyarakat Desa Surian Tanggal 25 Agustus 2023 akan menjadi momentum bersejarah bagi Desa Surian, karena pada hari itu akan dilaksanakan kegiatan Jum’at Bersih yang melibatkan Pemerintah Desa, KKN Universitas Borneo Lestari, dan masyarakat setempat. Tujuan dari kegiatan ini adalah menciptakan lingkungan bersih yang sehat dan nyaman bagi seluruh warga desa. Jum’at Bersih merupakan inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Dalam hal ini, Pemerintah Desa Surian berperan sebagai fasilitator utama dalam mengkoordinasikan kegiatan ini dengan dukungan penuh dari mahasiswa KKN Universitas Borneo Lestari. Mengapa Jum’at dipilih sebagai hari pelaksanaan? Hal ini dikarenakan Jum’at sering kali menjadi hari libur bagi masyarakat desa, sehingga lebih memungkinkan untuk melibatkan sebanyak mungkin warga desa dalam kegiatan in..