Desa Bawahan Seberang Mendorong Peningkatan Perekonomian Melalui Pelatihan Tata Boga Pembuatan Kue

Pada tanggal 29 November 2023, Desa Bawahan Seberang akan menyelenggarakan pelatihan tata boga pembuatan kue kering dan basah di Ruang Terbuka Balai Desa. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan dan membantu perekonomian keluarga di desa tersebut. Pelatihan akan dipimpin oleh Ketua Tp.PKK Bawahan Seberang dan Pambakal Bawahan Seberang. Dengan mengadakan kegiatan ini, PKK desa berharap dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada warga desa dalam hal pembuatan kue kering dan basah. Tujuan utamanya adalah agar keluarga di Desa Bawahan Seberang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka melalui pengembangan kemampuan dalam bidang tata boga.

Pelatihan ini akan melibatkan peserta dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk ibu rumah tangga dan pemuda desa yang tertarik untuk mempelajari keterampilan baru. Peserta akan diajarkan teknik-teknik dasar dalam pembuatan kue kering dan basah, mulai dari persiapan bahan hingga proses pengolahan. Selain itu, mereka juga akan diberikan informasi tentang strategi pemasaran dan manajemen usaha kecil. Diharapkan bahwa dengan adanya pelatihan ini, warga desa dapat mengembangkan usaha kue kering dan basah secara mandiri.

Meningkatnya keterampilan dalam tata boga akan membuka peluang baru untuk peningkatan pendapatan keluarga. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat ikatan sosial antarwarga desa melalui saling berbagi pengetahuan dan pengalaman. Desa Bawahan Seberang mengakui pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal sebagai langkah menuju pembangunan yang berkelanjutan. Melalui pelatihan seperti ini, desa berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup warganya dengan memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan potensi mereka. Pelatihan tata boga pembuatan kue kering dan basah ini adalah salah satu upaya nyata Desa Bawahan Seberang dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan berdaya saing. Diharapkan bahwa kegiatan ini akan menjadi langkah awal yang positif bagi perekonomian desa serta mendorong terciptanya kemandirian masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi yang ada.