Dinas Pertanian Kabupaten Banjar mengadakan Rapat Temu Lapang (FFD) Sekolah Lapang Tematik bersama Kelompok Tani Karya Mandiri, bertempat di RT. 003 Dusun Sungai Baru, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Mataraman, Senin (11/11/2024).
Kegiatan ini juga merupakan uji coba penanaman varietas padi unggul, Cakrabuana Agritan, dengan penerapan teknologi pertanian yang dianjurkan, yakni jarak tanam Jajar Legowo 2:1, pemupukan berimbang, dan pengendalian hama terpadu. Pelaksanaan uji coba ini telah dimulai sejak Juli hingga Oktober 2024.
Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Mataraman, Amelia Sri Widyastuti, dalam pemaparannya menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Banjar dan kelompok tani lokal. "Kegiatan ini adalah langkah konkret dalam upaya pengembangan bibit unggul padi dengan metode yang lebih efisien dan berkelanjutan. Teknologi yang diterapkan bertujuan untuk meningkatkan hasil panen sekaligus memperkuat ketahanan pangan di daerah," jelas Amelia.
Haizar Rachman dari Dinas Pertanian Kabupaten Banjar turut memberikan apresiasinya, menyebutkan bahwa inovasi semacam ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani lokal. Selain itu, Bhabinkamtibmas Desa Simpang Tiga, Subandriyo, menyampaikan harapan agar kegiatan ini bisa terus dikembangkan. "Kami berharap kegiatan seperti ini mampu mengangkat taraf hidup petani dan memperkuat ketahanan pangan lokal," ujar Subandriyo.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan perwakilan, di antaranya dari Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, BPP Kecamatan Mataraman, Pambakal Desa Simpang Tiga, Bhabinkamtibmas, Ketua RT.003, dan anggota Kelompok Tani Karya Mandiri. Kehadiran mereka mencerminkan dukungan penuh terhadap kemajuan sektor pertanian lokal melalui penerapan teknologi yang inovatif dan berkelanjutan.